19 Mei, 2013


PESERTA DIDIK LESU ….
MAMPUKAH METODE “DOKU” MENGOBATINYA?

Drill pengulangan dan pergantian adalah salah satu strategi pembelajaran untuk memahami dan mengingat kosakata/ pola kalimat ketika latihan dasar. Urutan latihan ini dilakukan secara klasikal (rombongan belajar dalam satu kelas), kelompok, dan perorangan (individual). Tujuannya agar peserta didik memiliki kemampuan dasar tentang makna, ucapan, dan tulisan kosakata  sehingga mampu menggunakannya dalam pola kalimat atau percakapan.

Seiring perubahan prilaku peserta didik yang cenderung atraktif, cepat bosan, dan cepat merasa jenuh, maka pendidik harus mampu menyajikan pembelajaran yang variatif dan adaptif. Mereka (peserta didik) adalah seorang remaja yang menyukai tantangan. Jati diri mereka ingin diakui lingkungan dan teman-teman sebayanya. Untuk itu, diperlukan pembelajaran yang menantang dan memotivasi. Pembelajaran yang memotivasi sangat tepat bagi mereka. Mengapa? Karena “pembelajaran yang memotivasi” adalah mendorong dan memberi semangat pada peserta didik untuk mencapai prestasi, teknik, berani mengekspresikan dan mengaktualisasikan diri serta berkompetisi (Pedoman Pelaksanaan Standar Proses, 2009).

Metode DOKU adalah salah satu upaya pembelajaran atraktif, menyenangkan, dan memberi peluang kepada peserta didik untuk unjuk kebolehan dalam menumbuhkembangkan potensi dirinya. Selain itu, metode DOKU mampu  membangkitkan minat/ motivasi belajar peserta didik  dalam memahami, mengingat, dan menggunakan  kosakata dalam pola kalimat/ percakapan.

Seperti apa dan bagaimanakah pelaksanaan metode DOKU dalam pembelajaran Bahasa Jepang? Metode DOKU adalah salah satu strategi pembelajaran terpadu antara doriru (drill) dan kuizu (kuis). Variasi model pembelajaran ini memacu para pendidik harus kreatif dalam menyiapkan media yang diperlukan sesuai materi yang akan diajarkan.

Apa saja yang harus disiapkan?
  1. Alur pembelajaran yang jelas tertuang dalam rencana pembelajaran.
  2. Siapkan media yang akan digunakan ketika proses pembelajaran (jika diperlukan)
  3. Siapkan materi/ naskah yang akan mendukung proses pembelajaran.
  4. Jika ada materi pendukung berupa pertanyaan, maka susunlah naskah pertanyaan yang memotivasi dan menantang.

Berikut ini adalah contoh rencana pembelajaran dan media model pembelajaran menggunakan metode DOKU. Silakan download di :


RPP waktu.doc.html

metode DOKU PPT.ppt.html


 

Tidak ada komentar: