
Asul Wiyanto, guru yang mengajar di SMA Taruna Nusantara Magelang ini memang gemar menulis. Menurut dia, menulis juga termasuk kegiatan mengajar. Bahkan cara mengajar yang lebih baik daripada tatap muka di kelas. Mengapa? Jika mengajar di kelas, yang mendengarkan penjelasan hanya siswa satu kelas atau beberapa kelas di Magelang. Jika penjelasan itu ditulis, ratusan atau ribuan siswa dapat membacanya. Bukan hanya di Magelang tetapi juga di Medan, Jakarta, Surabaya, Makassar, dan di mana saja. Hebatnya lagi, tulisan dapat dibaca besok, tahun depan, atau beberapa tahun yang akan datang. Penulis adalah ”guru bangsa yang abadi”, karena tulisannya dapat menembus ruang dan waktu. Keyakinan itulah yang menyemangati dirinya dalam menulis.
Menurut pria kelahiran Tulungagung ini, kegiatan menulis juga termasuk salah satu upaya meningkatkan kualitas diri. Sebab, seorang penulis harus banyak membaca, sering mengamati, dan selalu berpikir. Penulis yang tidak melakukan hal itu tentu kesulitan mengemukakan gagasannya secara tertulis. Sebab, apa yang ditulis itu sebenarnya ”kristalisasi” dari kegiatan membaca, mengamati, dan berpikir itu. Dengan demikian, semakin banyak tulisan yang dihasilkannya, menjadi indikator bahwa kualitas diri seorang penulis semakin meningkat. Itulah keyakinannya.
Sarjana IKIP Negeri Malang (1980) Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ini telah melahirkan banyak buku, seperti Pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia untuk SMA (lima jilid, Grasindo, Jakarta), Mampu berbahasa Indonesia untuk SMP (tiga jilid, Grasindo, Jakarta, tim), Terampil Berbahasa Indonesia untuk SD (enam jilid, Bengawan Ilmu, Semarang, tim). Tulisannya yang lain Tata Bahasa Pedagogis Bahasa Indonesia (Angkasa, Bandung), Berpidato yang Memukau (Balai Pustaka, Jakarta), Debat sebagai Retorika (Aneka Ilmu, Semarang), Pidato dan Diskusi (Bintang Pelajar, Gresik), Satuan Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Guru SMA (tiga jilid, Tiga Serangkai, Solo), Terampil Menulis Paragraf (Grasindo, Jakarta). Sampai tahun 2008 dia sudah menulis lebih 30 judul buku.
5 komentar:
wah, teman yg satu ni luar biasa. Ingin tahu puluhan tulisan karyanya???
Silakan klik saja tuh nama asul wiyanto, pasti bertemu dengan beliau.
Dan beliau pulalah yang menjadi sumber motivasi dan inspirasiku. TQ pak asul, smoga ilmu-ilmunya bermanfaat. Amin,...
wah, teman yg satu ni luar biasa. Ingin tahu puluhan tulisan karyanya???
Silakan klik saja tuh nama asul wiyanto, pasti bertemu dengan beliau.
Dan beliau pulalah yang menjadi sumber motivasi dan inspirasiku. TQ pak asul, smoga ilmu-ilmunya bermanfaat. Amin,...
Saya mengenal Asul sensei dari karyanya yang sangat saya sukai; Terampil Menulis Paragraf. Buku tersebut membuat saya lebih peka terhadap setiap kerancuan kalimat bahasa Indonesia yg ditemui. Terima kasih buat Asul Wiyanto sensei. Saya teman sekamar Endang Sutisna sensei.
Saya teman sekamar Endang Sutisna sensei waktu kuliah.(Maaf)hehehe.
Posting Komentar